Rabu, 31 Juli 2013

The Conjuring

 

Di entri sebelumnya, aku ada sebut soal film The Conjuring, film horror yg rilis di USA tanggal 19 Juli, dan di Indonesia tanggal 24 Juli kemarin. Aku nonton bareng 2 temen aku, Sisca dan Vira hari Jumat, tanggal 27 Juli. Di entri ini aku akan menceritakan soal film yg di sebut – sebut sbg film yg paling menyeramkan yg diambil dari kisah nyata.
Ok, ready for story??
Film ini bercerita tentang sepasang suami istri yg berprofesi sebagai pengusir hantu, semacam paranormal. Mr. Ed n Mrs. Lorraine Warren. Di tahun 1970 mereka mendapatkan sebuah kasus yg berbeda dari kasus – kasus sebelumnya. Kasus itulah yg di buat film The Conjuring.

Ed dan Lorraine Warren
Berawal dari suami istri (Carolyn dan Roger Perron) dengan 5 anak perempuan (Andrea, Nancy, Christine, Cindy, April) dan seekor anjing (Sadie) yang pindah ke sebuah farmhouse, sejak awal kedatangan mereka sudah bisa dipastikan ada nya gangguan – gangguan makhluk halus di rumah ini. Hampir semua anggota keluarga diganggu oleh sosok yg tak terlihat kasat mata. Berawal dari kematian anjing mereka sehari setelah pindah ke rumah itu, lalu suara langkah kaki di malam hari, salah satu anak mereka yg bernama Christine selalu di ganggu saat tidur, Ibu mereka yang selalu mendapat luka memar saat bangun tidur, dan yang paling aneh semua jam di rumah itu berhenti di pukul 03.07 pagi.

Perron Family
Merasa di terror, Carolyn sang ibu meminta tolong pada Ed dan Lorraine. Dan mereka berdua setuju untuk membantu keluarga ini, sejak pertama menginjakkan kaki di rumah keluarga Perron, Lorraine yg seorang cenayang, langsung merasakan adanya makhluk halus yg begitu banyak di rumah itu. Setelah menyelidiki sejarah yang dimiliki rumah dan penghuninya, terungkap lah fakta yang begitu mencengangkan.

Ed dan Lorraine Warren yg sedang menyelidiki rumah Perron

Awalnya rumah ini di huni oleh keluarga Sherman, dimana sang istri yang bernama Bethsheba di duga sebagai penyihir, karena dia membunuh anak nya sendiri yang baru berumur 1 minggu lalu dia gantung diri di pohon yg terletak di halaman belakang rumah mereka, dimana ada danau lengkap dengan dok kecil. Sebelum dia meninggal, Betsheba mengungkapkan kecintaan nya pada setan yg dia puja dan mengutuk tanah dan rumah itu, bahwa ia tak akan membiarkan rumah dan tanah itu menjadi hak milik orang lain. Dia meninggal pukul 3.07 pagi, pasti itu sebabnya jam di rumah mereka mati setiap pukul 3.07.
 
Ini nih penampakan yg dilihat oleh Lorraine, tubuh Betsheba yg menggantung di pohon halaman belakang rumah.
Setelah kematiannya, beberapa kali rumah itu di huni oleh beberapa keluarga yang semuanya mendapat terror serupa dengan keluarga Perron, sangat disayangkan keluarga2 ini berakhir dengan tidak bahagia, dimana sang ibu dirasuki oleh arwah Betsheba dan membunuh anak mereka sendiri.
Namun hal ini tidak terjadi pada keluarga Perron, keluarga ini bisa mengatasi gangguan arwah Betsheba dengan bantuan Ed dan Lorraine, meskipun pada akhirnya si ibu Perron kerasukan dan hampir membunuh 2 anaknya (April dan Christine) tapi akhirnya bisa di gagalkan oleh Ed, dengan pengusiran setan, dan arwah Betsheba kembali ke neraka.
 
Ini adegan saat Carolyn kerasukan arwah Bethseba
Well, itu kira2 isi film nya. Over all film ini cool banget, aku suka dengan casting nya, dan setting nya. Its really thrilling. Banyak adegan2 seram yg cool, tapi ga bisa aku ceritain disini. Nonton sendiri aja yaah. Tidak direkomendasikan untuk penakut.
Dan sebagai informasi tambahan, si director (James Wan) yang juga mendirectori film2 horor lain (Saw, Insidious) sudah mengkonfirmasi bakalan ada skuel ke 2 buat film ini. Pada akhir film The Conjuring, ada cuplikan dimana si Ed dan Lorraine di panggil oleh seorang pastor di Long Island untuk menyelesaikan sebuah kasus. Nah, kasus ini yang akan di angkat di film selanjutnya. Ga sabar untuk menyaksikannya :D
Semua informasi yang aku tulis di entri ini berdasarkan pengalaman nonton aku, dan beberapa dari Wikipedia, gambar2 dari google images dan saking kepo nya aku sempet brosing untuk kisah nyata keluarga Perron yg sebenarnya. Dan aku nemuin link ini: http://www.chasingthefrog.com/reelfaces/conjuring.php
Disitu ditulis kisah nyata keluarga Perron dan Betsheba lengkap dengan foto2, serta proses pembuatan film The Conjuring.

Selasa, 30 Juli 2013

Senin, 29 Juli 2013

Happy 29th July!!!
Tahun ini aku melewatkan ulang tahun yg ke 22 di Jakarta, dg lingkungan kerja baru, lingkungan tempat tinggal baru, dan semua yang tak terbayang kan di tahun sebelumnya.
Seperti biasa, pagi hari pasti ada ucapan dan doa dari orang2 terdekat.
Dari lubuk hati yg terdalam, sungguh berterimakasih atas support kalian yg tak henti2 nya mengalir untukku, terlebih untuk Tuhan Yesus untuk kasih dan rahmat yg tiada pernah surut dalam hidupku selama 22 tahun ini. Begitu banyak keajaiban yg terjadi, dan aku percaya masih akan terus terjadi.

Siang hari masih di tanggal yang sama, aku dapat kiriman kue dari my lovely aunty Tanti. She is my besties, she's my inspiration.



Sore nya aku makan2 bareng anak2 kosan Widuri. Kaka Ana, Cisca, Kaka Emi, Vira, Kaka Ida, and Kaka Indry. Mereka keluarga terdekatku di sini :))
Dan mereka ternyata menyiapkan kado buatku.




Well, boneka beruang itu akhirnya ku beri nama Sadie. Terinspirasi dari nama anjing dari film horor The Conjuring. Film yg baru aku tonton sabtu kemarin. Dan sangat interesting.
Lain kali mungkin aku tulis di blog ini ringkasan cerita nya.

Okay, sekian sepenggal kisah di hari ulang tahunku, di bawah ini ada kumpulan ucapan ulang tahun dari teman2 dan kerabat. Cheers!! :D


Selasa, 23 Juli 2013

Jakarta, Indonesia

Sebagai warga Jakarta yg baik, saya akan mempublish entri tentang Car Free Day, atau hari dimana tidak ada kendaraan bermotor yg melintas di sepanjang jalan Thamrin - Sudirman, well, bukan sehari, tapi beberapa jam saja.
Event ini sudah lama diselenggarakan di DKI, setiap Minggu pagi sampai menjelang siang. Langit di atas jalan Thamrin - Sudirman yg selama weekdays tak pernah berhenti di deru oleh polusi kendaraan, dibiarkan lengang, dan hanya boleh di lalui oleh pejalan kaki, atau pengendara sepeda, atau kendaraan lain yg tidak bermotor.
Tidak hanya jogging atau sepedaan, kita juga bisa menikmati jajanan di sekitar bundaran HI.
Yukk, setiap minggu kita jalan2 sehat di sepanjang Thamrin - Sudirman.

 Kebetulan saat itu sedang memperingati ulang taun kota Jakarta. Jadi di sekitar bundaran HI banyak bunga2.
 Kalau ini di sekitar Tosari. Indah kan Jakarta???
Tetap jaga kelestarian kota tempat tinggal kita, dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Cheers!!!

Bunaken, Indonesia

Holidayyyyyyy!!!!!
Maret 2013, pertama kalinya aku menjejakkan kaki ku di tanah Sulawesi.
Dan tentu saja kami tidak mungkin melewatkan pulau Bunaken, pulau yg sangat populer untuk underwater experience.
Dan sepertinya tidak ada kata2 yg bisa menggambarkan ke indahannya.
Langsung saja lihat gambar2 ini.

1. Transit di Makassar

2. Arrival at Novotel

3. Perjalanan ke pulau bunaken


4. This is it Bunaken Island

5. Underwater view


6. On board


***

Kamis, 03 Januari 2013

Biarkan Semua Seperti Seharusnya...

Semua yang terjadi dalam hidup ini. Sudah di atur sedemikian rupa oleh yang Maha Pencipta.
Kadang sulit menerima nya, apalagi jika kita dalam posisi yang kurang beruntung, atau sial.
Tapi percayalah, semuanya akan indah pada waktunya.
Satu ungkapan yang membuka mata ku, terucap dari seorang teman.
"Tak kan ada orang baik jika tak ada orang jahat"
Kata - kata yang sungguh membuat aku berfikir, betapa memang semua telah di atur.
Setelah mendengar kalimat itu, aku yang tengah kesal dan mengumpat seorang supir taksi yang baru saja menipu kami, mendadak terdiam.
Satu hal yang aku simpulkan, hidup ini satu arah, apa yang kita lakukan akan kembali pada kita.
Aksi sama dengan reaksi. apa yang terjadi pasti memang seharusnya terjadi.
Lupakanlah tentang supir taksi yang mendapat uang haram karena hasil penipuannya.
Mungkin memang uang itu bukan hakku.
So, jika di dunia ini, manusia di bedakan menjadi Baik dan Jahat, jadilah yang baik.

Jumat, 21 Desember 2012

New Beginning

Hari ini, detik ini, tempat ini.
Sungguh ga pernah terbayangkan sebelum nya aku berada di titik ini.
Lagi - lagi, Tuhan mengantarkan ku di suatu tempat yang indah.
Tuhan memang baik, dia tak pernah meninggalkan ku sedetikpun.
Ia menyediakan bukan apa yang aku pinta, tapi apa yang aku butuhkan.
Aku memulai lembaran baru ku, di lingkungan yang baru, meninggalkan lingkungan lamaku, tapi tentu saja tanpa melupakannya. Tuhan pula yang memepertemukan aku dengan orang - orang luar biasa sebelum aku berada disini.
Dan oleh karena-Nya aku berada disini saat ini. Aku percaya rencana indah nya tak pernah habis untukku.
Terimakasih Tuhan untuk semuanya.
Untuk hari - hari baru yang boleh aku nikmati, untuk semua sanak saudara yang tak pernah habis mendukungku.
Dan untuk kehadiran-Mu di hari - hari yang telah lalu, saat ini, dan di masa yang akan datang.
Love You...

 

Rabu, 17 Oktober 2012

What To Expect When You're Expecting Ringkasan Cerita

Film ini tayang di bioskop Indonesia beberapa waktu yang lalu. Kesan pertama saat melihat poster dan trailer di internet. Pasti menarik, melihat pemain wanitanya bukan aktris sembarangan Cameron Diaz, J.Lo, Elizabeth Bank, Anna Hendricks, dan pemain pria nya juga wow.
Betul saja, film yang diangkat dari novel ini sangat menarik, diawali cerita dari masing - masing pasangan yang mempunyai permasalahan sendiri - sendiri.
Pasangan yang paling menarik menurut aku, itu pasangan Rosie dan Marco.
Bagian paling mengharukan dari film ini menurut ku saat pasangan Holly (J.Lo) dan suaminya pergi ke Etiopia, untuk mengadopsi seorang bayi. Terlihat mengharukan saat mereka berdua begitu terharu saat memegang bayi mungil yang akan menjadi anak mereka.
Bagian terbaik dari film ini sekaligus terlucu yaitu semua bagian dimana para "dude-gank" mengasuh anak mereka di taman.
Aku suka film ini. Karena cerita nya menarik. dan pemain - pemainnya sangat bagus.
yang belum nonton, nonton yaaaaa....
*****

Kamis, 08 Desember 2011

Melihat Tapi Tak Dilihat

Aku itu orang yang paling ga pernah dan ga bisa ngungkapin apa yang ada di dalam hatiku.
Tapi adakalanya aku merasa harus ada yang ungkapin, karena perasaan ini rasanya udah ga tertahan lagi, tapi aku ga tau harus pada siapa aku mengadu, ingin rasanya seperti orang2 yang bisa dengan bebas mengupdate status di facebook, di twitter, di mana2 tentang perasaan hatinya saat itu, aku ga bisa kaya gitu...
Sebenernya aku juga ga tau apa yang aku rasain, satu yang aku tau, mungkin itu alasan aku selama ini kenapa aku ga bisa ngungkapin isi hati aku, karena aku ga tau apa yang aku mau dari diri aku, aku terlalu tertutup termasuk sama diri aku sendiri dan sama Tuhanku...
Mungkin ini namanya tidak mengenal diri sendiri dengan baik,
apa ada orang lain yang merasakan hal yang sama seperti yang aku rasakan???